Biru langit yang kulihat itu masih belum pudar warnanya
Lirik: Sayaka Yamamoto
Komposisi: Sayaka Yamamoto
Aransemen: Nobuo Ooki
Album: α (#6)
Lirik Romaji:
Sayaka Yamamoto - TRUE BLUE
Asufaruto keriageta bun dake no natsu wo koe
Hashiri tsuzuketeku to ano hi chikatta
Doro darake kizu darake ni natte mo
Sou kantan ni wa suterarenai mono ni natte
Todokanai dareka no senaka wo oikakeru
Hibi wa itsu ni nareba owaru?
I believe in me dare yori mo hayaku
Tooku he tadoritsukunda
Kore ijou muri no sono saki e susumetara
Kitto dare yori tsuyoku narerunda
Namida wa nando datte nagaseba ii
Mukaikaze ga ashi wo tomeru shin-on ga hibiite kuru
Tachitsukusu kage ga munashikute
Hontou wa hajime kara wakatteta oikaketa no wa
Jibun no senaka datte koto wo
Miageta sora no ao wa ima demo
Iroasenai mama da
I believe in me dare yori mo hayaku
Tooku he tadoritsukunda
Kore ijou muri no sono saki e susumetara
Kitto dare yori tsuyoku narerunda
Namida wo fuitara ima kara
Saa, tashikame ni ikou ka
Lirik Kanji:
山本彩 『TRUE BLUE』
アスファルト蹴りあげた分だけの夏を越え
走り続けていくとあの日誓った
泥だらけ傷だらけになっても
そう簡単には捨てられない夢(もの)になって
届かない誰かの 背中を追いかける
日々はいつになれば終わる?
I believe in me 誰よりも速く
遠くへ たどり着くんだ
これ以上無理のその先へ進めたら
きっと 誰より強くなれるんだ
涙は何度だって流せばいい
向かい風が 足を止める 心音が響いてくる
立ち尽くす影が 虚しくて
本当は初めから分かってた追いかけたのは
自分の背中だってことを
見上げた空の青は今でも
色褪せないままだ
I believe in me 誰よりも速く
遠くへ たどり着くんだ
これ以上無理のその先へ進めたら
きっと 誰より強くなれるんだ
涙を拭いたら 今から
さぁ、確かめにいこうか
Terjemahan Indonesia:
Sayaka Yamamoto - Biru Sejati
Melewati musim panas dengan menginjakkan kaki di jalanan aspal
Aku bersumpah di hari itu sembari terus berlari
Meski dipenuhi kotoran lumpur maupun luka
Mimpiku takkan begitu mudahnya dilepaskan jauh-jauh
Mau sampai kapan hari-hari seperti ini berakhir
Di mana aku terus mengejar sisi belakang seseorang yang takkan tercapai?
Aku percaya pada diriku bahwa aku lebih cepat dibandingkan siapapun
Dan mampu mencapai kejauhan
Jika terus bergerak maju mencapai batasan tertinggi
Pasti bisa menjadi lebih kuat dibandingkan siapapun
Tak masalah jika air matanya menetes berkali-kali
Angin dari depan menghentikan langkah kakiku, jantungku pun berbunyi debar
Sementara bayangan yang terdiam berdiri tampaknya hampa
Sudah sejak awal aku tahu bahwa sosok yang mengejarnya
Tak lain ialah sisi belakangku sendiri
Bahkan sampai saat ini, biru langit yang kulihat itu
Masih belum pudar warnanya
Aku percaya pada diriku bahwa aku lebih cepat dibandingkan siapapun
Dan mampu mencapai kejauhan
Jika terus bergerak maju mencapai batasan tertinggi
Pasti bisa menjadi lebih kuat dibandingkan siapapun
Jika air mata sudah terusap dari sekarang
Marilah kita pergi untuk memastikannya
0 Komentar