Jiwa yang tak terselamatkan mulai tersapu bersih lalu sirna. Namun, pada momen sirnanya itulah muncul secercah sinar
Lirik: Haruichi Shindo
Komposisi: ak.honma
Aransemen: ak.honma, Porno Graffitti
Single/Album: Melissa (#1) | PORNO GRAFFITTI BEST BLUE'S (#12) | Fullmetal Alchemist COMPLETE BEST (#1) | PORNOGRAFFITTI 15th Anniversary "ALL TIME SINGLES" (#12 Disc 1) | Porno Graffitti Zensho ~ALL TIME SINGLES~ (#12 Disc 1)
Keterangan: Fullmetal Alchemist OP #1
Lirik Romaji:
Porno Graffitti - Melissa
Kimi no te de kirisaite tooi hi no kioku wo
Kanashimi no iki no ne wo tomete kure yo
Saa ai ni kogareta mune wo tsuranuke
Asu ga kuru hazu no sora wo mite mayou bakari no kokoro moteamashite iru
Katawara no tori ga habataita dokoka hikari wo mitsukerareta no kana
Naa omae no se ni ore mo nosete kurenai ka?
Soshite ichiban takai toko de okizari ni shite yasashisa kara toozakete
Kimi no te de kirisaite tooi hi no kioku wo
Kanashimi no iki no ne wo tomete kure yo
Saa ai ni kogareta mune wo tsuranuke
Tori wo yuuyami ni miokutta chi wo hau bakari no ore wo kaze ga nazeru
Hane ga hoshii to wa iwanai sa semete chuu ni mau merissa no ha ni naritai
Mou zuibun to tachitsukushite mita kedo
Tabun kotae wa nai no darou kono kaze ni mo iku ate nado nai you ni
Kimi no te de kagi wo kakete tamerai nado nai darou
Machigatte mo nido to aku koto no nai you ni
Saa jou no ochiru oto de owarasete
Sukui no nai tamashii wa nagasarete kieyuku
Kiete iku shunkan ni wazuka hikaru
Ima tsuki ga michiru yoru wo umidasu no sa
Lirik Kanji:
ポルノグラフィティ 『メリッサ』
君の手で切り裂いて 遠い日の記憶を
悲しみの息の根を止めてくれよ
さあ 愛に焦がれた胸を貫け
明日が来るはずの空を見て 迷うばかりの心持てあましている
傍らの鳥がはばたいた どこか光を見つけられたのかな
なあ お前の背に俺も乗せてくれないか
そして一番高い所で置き去りにして優しさから遠ざけて
君の手で切り裂いて 遠い日の記憶を
悲しみの息の根を止めてくれよ
さあ 愛に焦がれた胸を貫け
鳥を夕闇に見送った 地を這うばかりの俺を風がなぜる
羽が欲しいとは言わないさ せめて宙に舞うメリッサの葉になりたい
もう ずいぶんと立ち尽くしてみたけど
たぶん答えはないのだろう この風にも行くあてなどないように
君の手で鍵をかけて ためらいなどないだろ
間違っても 二度と開くことのないように
さあ 錠の落ちる音で終わらせて
救いのない魂は流されて消えゆく
消えていく瞬間にわずか光る
今 月が満ちる夜を生み出すのさ
Terjemahan Indonesia:
Porno Graffitti - Daun Melisa
Potonglah seluruh ingatan lama itu dengan tanganmu sendiri
Lalu hentikanlah napas dari kesedihanku
Ayo, tembuslah sampai ke hatiku yang mendambakan cinta
Sementara memandangi langit yang mestinya tiba esok hari, entah aku harus apa dengan hatiku yang terus bimbang
Burung yang ada di sampingku terbang pergi. Mungkinkah ia temukan cahaya di suatu tempat?
Dengarlah. Kau bersedia membiarkanku menunggangi punggungmu?
Setelah itu, kau bisa mengabaikanku di tempat tinggi yang jauh dari kebaikan
Potonglah seluruh ingatan lama itu dengan tanganmu sendiri
Lalu hentikanlah napas dari kesedihanku
Ayo, tembuslah sampai ke hatiku yang mendambakan cinta
Kuamati burung yang terbang di kala senja, sedangkan diriku yang merangkak di tanah cuma bisa terbelai angin
Aku tak bilang menginginkan sepasang sayap, setidaknya saja bisa melayang di udara seperti daun-daun melisa
Aku sudah berusaha sebaik mungkin untuk tetap berdiri diam saja
Tapi mungkin jawabannya mustahil ditemukan, ya? Seolah diriku tanpa tujuan di antara angin
Bawalah kunci itu besertamu. Kuyakin kau takkan ragu, iya kan?
Meskipun nantinya salah, akhirilah dengan suara pengunci terjatuh
Supaya tidak terbuka lagi untuk kedua kalinya
Jiwa yang tak terselamatkan mulai tersapu bersih lalu sirna
Namun, pada momen sirnanya itulah muncul secercah sinar
Dan kini terciptalah malam dengan bulan purnama
0 Komentar